Tidak ada satu pun manusia yang berpasangan (suami-istri, red) menginginkan salah satu diantara mereka melakukan perselingkuhan. Keutuhan rumah tangga dan kebahagiaan yang terjalin bertahun-tahun akan berubah ketika ada satu orang yang berkhianat. Hal itu pula yang sepertinya mengganggu pikiran Iris Robinson sehingga harus mengakui perselingkuhannya yang dijalin satu setengah tahun dengan seorang pria muda di depan suaminya, Peter Robinson.
Mendengar pengakuan sang istri, Peter seperti tersambar petir dan tidak percaya dengan apa yang terjadi. Namun, sebuah keputusan diluar dugaan diambil oleh pria yang menjabat sebagai kepala partai Demokratik Unionist (UDP). Ia memaafkan perbuatan sang istri dan meneruskan pernikahannya yang sudah menginjak usia 40 tahun.
"Aku cinta istri saya. Saya selalu setia padanya. Dalam kerendahan hati dan semangat pertobatan, Iris meminta maaf. Dia mengambil tanggung jawab atas dirinya sendiri untuk tindakan-tindakannya dan aku telah mengampuni dia. Yang lebih penting, aku tahu bahwa ia telah mencari dan menerima pengampunan Tuhan."
Peter dan Iris merupakan pasangan yang cukup berpengaruh di Irlandia utara. Sang suami merupakan Menteri Pertama di negara tersebut, sedangkan istri adalah anggota Parlemen Strangford dan anggota Majelis Irlandia Utara. Namun, pada 29 Desember 2009, Iris menyatakan pengunduran dirinya dari dunia politik. Depresi yang begitu kuat dialami merupakan alasan ia melakukan hal tersebut.
Sumber : rileks.com/bm